Kelompok musik cadas Powerslaves mencoba
bangkit lagi. Bahkan kemunculannya sekarang ini dengan tekad ingin
menjadi lokomotif bagi kebangkitan musik ‘Rock N Roll’ di Tanah Air.
Demi membangkitkan rasa nasionalisme, mereka pun meluncurkan album
bertajuk ‘Merah Putih’.
Bersama manajemen Kereta Rock N Roll dibawah pimpinan Indra Budi,
Powerslaves seakan tak sabar untuk kembali memuaskan ribuan fansnya
(Slavers Indonesia) dari berbagai daerah. “Sebab, kami vakum sejak 2004
dan baru muncul lagi di tahun 2010,” jelas Indra Budi pada Pos Kota di
Jakarta.
Untuk album ‘Merah Putih’ berisikan 11 lagu baru dan tembang lawas
‘Mata Bahagia’ yang digubah ulang dari album Metal Kecil (1994). Sedang
untuk lagu barunya terdiri dari judul Indonesia, Empat Pilar Kebangsaan,
I Love You Merah Putih. Kesemua lagu-lagunya merupakan perpaduan irama
Rock N Roll, medium dan slow.
Powerslaves yang kini digawangi Heydi Ibrahim (vokal), Anwar
Fatahilah (bass), Acho Jibrani (gitar) dan Wiwiek Soedarno (keyboard),
menegaskan kalau mereka lebih bebas dalam berkarya. Alasannya, seperti
diungkapkan Heydi Ibrahim, karena tak lagi dibawah label rekaman
manapun. “Album ini adalah hati saya. Merah putih adalah ideologi saya,”
tegasnya.
Sedangkan Anwar Fatahillah bilang bahwa album tersebut merupakan
bukti eksistensi Powerslaves di blantika musik rock tanah air. Materi
terdiri dari beberapa warna musik. Baik itu rock, hard rock, rap rock,
balad rock maupun punk rock,” tukas dia. (santosa)
1 komentar:
Salut buat grup band Powerslaves, ternyata masih eksis di belantika musik indonesia hingga sekarang
Posting Komentar